Eduard 1/35 King Tiger

SMS/WA ke 085693029246 untuk pembelian langsung

Marketplace: Tokopedia atau BukaLapak

Konig Tiger

Pada akhir WWII Hitler terobsesi dengan wonder weapons. Sejumlah besar resource dialokasikan untuk mengembangkan sistem senjata fantastis. Salah satunya adalah King Tiger, tank dengan performa luar biasa tapi juga butuh dukungan logistik luar biasa besar.

Sejarah King Tiger bermula dari kekaguman Hitler terhadap tank berat Tiger yang mendominasi pertempuran dengan armor dan kanon super kuat. Kanon 88mm milik Tiger memang sangat kuat, tapi masih bisa diperkuat lagi. King tiger dilengkapi kanon 88mm dengan laras lebih panjang untuk menangkap energi propelan lebih baik. Hasilnya muzzle velocity lebih cepat, jangkauan lebih jauh, dan energi hantaman lebih tinggi. Menghasilkan tank dengan fire power jauh diatas lawannya.  

Selain fire power, protection juga ikut ditingkatkan. Tiger punya lapisan baja tebal, namun sebagian besar dipasang pada posisi vertikal. Kekuatan lapisan armor hanya setebal baja-nya saja. Efektifitas armor bisa ditingkatkan secara signifikan dengan memasang pelat baja pada posisi miring. Dengan konfigurasi ini lapisan baja yang efektif menahan laju peluru lebih tebal dari kulit tank nya sendiri. Sistem ini sudah terbukti sangat efektif pada Panther dan tank Soviet, ringan tapi kuat. Hasilnya sisi depan hull King Tiger didominasi pelat baja yang dipasang miring, mampu menahan nyaris semua hantaman peluru tank sekutu.

Dengan keunggulan telak ini, apakah King Tiger mampu merubah jalanya perang? Ternyata tidak. Tank sekutu terus merangsek masuk ke territorial Jerman tanpa hambatan besar. Pertanyaannya adalah kenapa?

Ada tiga parameter disain tank, yaitu: fire power, protection, dan mobility. Fire power dan protection King Tiger sangat baik, namun dibayar dengan bobot luar biasa besar. Bobot ekstra ini memberi tekanan besar pada mobilitas. Medan perang Eropa dibelah banyak sungai, dan tidak banyak jembatan yang mampu menahan bobot massif King Tiger. Gear box harus mampu menyalurkan tenaga besar untuk mendorong bobot besar king Tiger, sesuatu yang cukup sulit dibuat dengan kualitas konsisten dalam kondisi terdesak. Mesin King tiger harus bekerja sangat keras, sehingga rakus bahan bakar. Masalahnya bahan bakar semakin langka pada posisi Jerman yang sedang terdesak. Selain itu pabrik tank mendapat bombardemen gencar dari sekutu, sehingga jumlah King Tiger yang bisa diproduksi terlalu sedikit.

Eduard 1/35 King Tiger

Eduard adalah salah satu produsen mokit terbaik. Sprue di grup dan dilindungi oleh kantong plastik untuk mencegah gesekan antar part yang berpotensi merusak. Part dicetak bersih dan tajam. Part utama turret dan hull dicetak polos nyaris tanpa detail. Eduard mencetak detail kedua bagian utama ini di part terpisah untuk menghasilkan resolusi lebih tajam.

Kit ini tidak dilengkapi fitur eksotis seperti metal barrel. Gun barrel dicetak dari styrene, tapi dirakit dari cukup banyak part untuk menangkap lebih banyak detail. Tidak hanya bagian luar saja, gun breech juga dapat sentuhan istimewa Eduard. Bahkan hull machine gun juga dirakit dari beberapa parts untuk detail maksimum.

Eduard menyediakan track dalam bentuk link and length. Metode ini lebih mudah dirakit dari workable track dan menghasilkan detail lebih tajam dari rubber track. Konsekuensinya memang track harus di lem mati. Kelebihan lainnya track bisa dipasang dalam posisi sagging yang sesuai.   

Kualitas cetakan styrene Eduard sudah sangat tajam. Sedikit PE parts disediakan untuk area yang benar benar butuh ketajaman lebih seperti machine gun sight dan engine grill.

SMS/WA ke 085693029246 untuk pembelian langsung

Marketplace: Tokopedia atau BukaLapak